Materi IPS SMP Kelas 7 Masa Pra Aksara Indonesia

Masa Praaksara Indonesia – Kali ini saya akan membahas tentang materi IPS kelas 7 dimana materi ini berjudul masa praaksara di indonesia, diama pada masa praaksara ini merupakan awal dari kehidupan dari manusia indonesia, masa praaksara atau prasejarah di indonesia di tandai dengan adanya fosil – fosil manusia purba yang ada di indonesia, masa praaksara sendiri adalah masa ketika manusia belum mengenal tulisan, di wilayah indonesia masa pra aksara terjadi pada saat abad ke 3 masehi, pada saat abad ke 4 masehi manusia indonesia baru mengenal tulisan, bukti yang menunjukkan bahwa manusia indonesia baru mengenal tulisan adalah diketahui tulisan yang ada di muara kanam , kalimantan timur.

Salah satu cara untuk mengetahui kehidupan manusia purba adalah dengan meneliti fosil – fosil dan artefak yang di tinggalkan, dimana fosil adalah sisa – sia kehidupan organik yang telah membatu karena proses kimiawi dan terdapat di lapisan tanah. Salah satu contoh fosil adalah sisa tulang manusia , sisa tulang binatang, tumbuh – tumbuhan dan berupa tengkorak. Artefak adalah alat – alat yang dibuat dan dipergunakan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Artefak yang sering digunakan oleh manusia pra akasara atau zaman kuno adalah tulang , batu , duri , tanduk , dan logam.
Manusia yang hidup pada masa praaksara sering disebut sebagai manusia purba, yang dapat dibedakan menjadi 3 yaitu : Pithecantropus Erectus , Megantropus Palaeojavanicus , dan Homo.

Pithecantropus Erectus
Pithecantropus Erectus adalah manusia purba yang sering ditemukan di indonesia, penemuan tersebut berada di daerah mojokerto , kedung trubus , sangiran , trinil , sambungmacan , dan ngandong. Dimana fosil tersebut ditemukan oleh Dr. Tugene Dublos. Pithecantropus Erectus juga sering disebut sebagai manusia kera yang dapat berjalan tegak, dimana penemuan fosil ini pada tahun 1889 sampai dengan tahun 1909.

Megantropus Palaeojavanicus
Megantropus Palaeojavanicus sendiri ditemukan oleh Von Koening Swald pada tahun 1936 dan 1941 yang berada di pucangan dan sangiran.

Homo Sapiens Wajak I dan II
Homo Sapiens Wajak I fosilnya ditemukan di campur-darat tulungagung , Jawa Timur. Penemu fosil Homo Sapiens Wajak I adalah Van Riet Schoten tahun 1889. Kemudian Homo Sapiens Wajak II sendiri ditemukan oleh Dubois tahun 1890 yang berada di tempat yang sama.

Perkembangan Kehidupan Masyarakat Pada Zaman Pra Aksara
Menurut beberapa arekologi , perkembangan kehidupan masyarakat pada zaman pra aksara atau purba , dibedakan menjadi 2 , yaitu :

• Zaman Batu
• Zaman Logam

Lalu zaman batu sendiri dibedakan lagi menjadi 4 , yaitu :

• Zaman Batu Tua
• Zaman Batu Muda
• Zaman Batu Madya 
• Zaman Batu Besar