BAB II
Analisa Proses Produksi
2.1 Jenis
Produksi
Jenis
Produksi atau barang yang akan kami buat adalah dimana memanfaatkan ilmu
elektronika yaitu membuat Pintu Otomatis yang juga dapat mendeteksi apakah di
dalam ruangan ada orang atau tidak juga di sertai bel apabila ada tamu yang
ingin berkunjung ke rumah sehingga pemilik rumah dapat mengetahui akan adanya
tamu dan tamu tersebut tidak perlu memecet tombol bel. Selain membuat barang
produksi kami juga dapat menawarkan jasa pemasangan pintu otomatis dari produk
yang kami buat beserta fitur-fitur tambahan sesuai ke inginan klain.
2.2 Kebutuhan
Produksi
Kebutuhan
dari usaha ini adalah kekreatifan untuk merangkai sebuah rangkaian elektro yang
digunakan untuk mendisain miniatur rumah agar terlihat seperti asli, rincian
dari modal dan barang-barang yang di produksi adalah sebagai berikut:
No
|
Nama Barang
|
1
|
Solder
|
2
|
Gunting
|
3
|
Kikir Kecil
|
4
|
Bor
|
5
|
Tang Potong
|
6
|
Gergaji
|
7
|
Penggaris
|
8
|
Spidol
|
Bahan-Bahan
:
No
|
Nama Barang
|
1
|
Timah
|
2
|
Triplex
|
3
|
Mur/ Baut
|
4
|
Kabel
|
5
|
Komponen Elektro
|
6
|
Akrilik
|
7
|
PCB
|
8
|
Motor
|
2.3 Proses
Produksi
1. Langkah
pertama yang kami lakukan dalam pembuatan pintu otomatis adalah mempersiapkan
bahan dasar agar dapat di rangkai menjadi rangkaian kerja pintu otomatis.
a. Menyiapkan
alas dasar rangkain kerja pintu otomatis
b. Memasang
komponen-komponen elektro yang di butuhkan dalam sistem kerja pintu otomatis
dengan solder
2. Langkah
kedua menyiapkan tempat dimana pintu otomatis tersebut akan di pasang
3. Langkah
ketiga memasang rangkain sistem pintu otomatis ke tempat dimana akan di pasang
pintu otomatis, dan langkah pemasanganya adalah sebagai berikut:
a. Menempatkan
rangkain dasar ke komponen.
b. Memasang
motor beserta rel untuk menggerakkan pintu agar bisa membuka dan menutup.
c. Memasang
sensor infra merah pada pintu untuk mendeteksi adanya orang di depan pintu.
d. Memasang
Buzzer sebagai bel otomatis apabila ada orang yang akan bertamu kerumah.
e. Satukan
atau hubungankan semua komponen (sensor,Buzzer dan motor) kepada Sistem pintu
otomatis yang di buat dengan menggunakan kabel agar pintu otomatis dapat
bekerja.
2.4 Target
Produksi
Biyaya
Produksi = Rp. 111.000,00 + Rp. 97.500,00 +Rp. 40.000,00
= Rp. 248.500,00
Harga
Produk Non Laba = 248.500,00 : 1 = Rp.
248.500,00
Target
produksi kami adalah setiap hari 1 produk apabila ada yang membutuhkan jasa atau produk
kami
2.5 Rencana Produksi
Pintu
otomatis yang kami buat dapat kami variasikan terhadap gerbang, jendela dll
yang bekerja secara otomatis. Selain itu kami juga dapat menambahkan
fitur-fitur lainya di rangkain pintu otomatis yang kami jual dimana memasang
bel tamu otomatis dan lampu otomatis apabila ada orang yang berada di rumah
maka lampu rumah akan menyala sendiri selain produk yang kami jual kami juga
bisa menyewakan jasa pemasangan pintu otomatis.
2.6 Analisa Proses Produksi
1. Analisa SWOT
·
Kekuatan
Kekuatan
dari usaha serata produk yang kami jual adalah dimana pemasangan pintu otomatis
lebih murah dan simple sehingga tidak mengeluarkan banyak uang serta tidak
kalah kualitas dengan pintu-pintu otomatis yang harganya yang lebih mahal.
·
Kelemahan
Kelemahan
dari produk kami adalah kurangnya modal yang kami punya karena di dalam sebuah
bidang penjualan jasa kita hanya membutuhkan alat- alat kerja tetapai alat-alat
kerja tersebut harganya relatif mahal
·
Peluang
Peluang yang
kami peroleh dari usaha pintu otomatis sangat lah besar karena pintu otomatis
dan jasa yang kami jual untuk pemasangan hanya membutuhkan komponen-komponen
yang tidak terlalu mahal relatif lebih murah di banding rangkain pintu otomatis
yang lain sehingga dapat disukai dan di minati konsumen.
·
Ancaman
Ancaman yang
kami hadapi dari usaha ini adalah kebangkrutan atau merugi karena alat-alat
yang kami butuhkan dalam pembuatan pintu otomatis menyita banyak uang modal yang
kami punya.
2. Analisa TOWS
·
SO
(Strengths-Opportunities)
Usaha yang
kami akan kerjakan ini meiliki kekuatan usaha antara lain adalah bahan yang di
gunakan untuk pembuatan produk lebih hemat dan irit di banding produk-produk
yang lain. Oleh karena itu apabila kami menawarkan jasa pemasangan pintu
otomatis sangat diminati oleh konsumen karena konsumen tidak mengeluarkan
banyak uang untuk membeli komponen-komponen yang kami butuhkan untuk jasa
pemasangan.
·
WO
(Weaknesses- Opportunities)
Peluang yang
lemah dari usaha kita yaitu kualitas produk abila kita menjual produk sebab
karena komponen-komponen yang kami gunakan sederhana dan relatif lebih murah karena
itu peluang usaha kita kalah bersaing dengan usaha yang lain karena kualitas
produk yang di hasilkan.
·
ST
(Streghts-Threats)
Kekuatan
peluang usaha yang kami punya memiliki beberapa ancaman antara lain adalah saat permintaan jasa terhadap produk
kita semakin banyak maka dapat membuat pesaing-pesaing usaha akan bermunculan
dan mempersempit peluang usaha yang kami jalankan.
·
WT
(Weaknesses- Threats)
Dari
Kelemahan kualitas produk yang kami hasilkan karena terbuat dari komponen yang
relatif murah hal itu dapat berpengaruh terhadap permintaan jasa yang kami
tawarkan apabila karena parak konsumen jasa kami dapat tidak puas karena barang
jasa yang kami hasilkan kalah dengan kualitas para usahawan lainya yang lebih
mahal barang produksinya.
Bagus gan proposalnya
ReplyDeleteada analisis SWOT nya jadi lebih yakin untuk berwirausaha
kunbal ya
http://ikubarunovryan.blogspot.com/2013/05/gosok-gigi-ada-darah-apa-itu.html
iya gan makasih
Delete